Peringati Harlah Pancasila, Kampung Pancasila Dicanangkan Secara Serentak di Kabupaten Magelang
Salaman, (magelang.sorot.co) – Memperingati hari lahirnya Pancasila, kampong Pancasila dicanangkan secara serentak di Kabupatena Magelang, Rabu (1/6/2022). Pencanangan di pusatkan di Padukuhan Ngapus, Desa Kalisalak, Kecamatan Salaman.
Bupati Magelang Zaenal Arifin mengatakan pencanangan Kampung Pancasila secara serentak di Kabupaten Magelang ini merupakan inisiasi dari jajaran Korem 072/Pamungkas dan Kodim 0705/Magelang beserta masyarakat di Desa Kalisalak, Salaman.
Pencanangan Kampung Pancasila secara serentak ini merupakan kerjasama dan gotong-royong dari semua jajaran baik TNI/Polri dalam rangka menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tercinta. Sekaligus menggaungkan dan membumikan kembali Pancasila,” katanya.
Zaenal menjelaskan Pancasila yang menjadi dasar berbangsa dan bernegara ingin dibumikan dan aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga Pancasila ini benar-benar bisa dirasakan, karena sudah tahu bahwa Pancasila menjadi penuntun yang sudah berkali-kali diuji, dan tetap kokoh.
Kasi Ter Kasrem Korem 072/Pamungkas, Kolonel Infanteri Gempar Sebayang mengatakan, Pancasila sebagai ideologi negara merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama dari bangsa Indonesia.
Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia mengakomodir seluruh aktivitas kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Oleh karena itu perumusan Pancasila sebagai paradigma ilmu bagi aktivitas di Indonesia merupakan sesuatu yang bersifat niscaya.
" Karena pengembangan ilmu yang terlepas dari nilai ideologi bangsa justru dapat mengakibatkan sekularisme," jelasnya
Sedangkan kegiatan pencanangan Kampung Pancasila secara serentak di kabupaten Magelang ini untuk memberi pemahaman kepada masyarakat bahwa keragaman suku di negara Indonesia ini bisa disatukan dengan Pancasila.
Di wilayah Magelang bisa dinilai sebagai miniatur keberagaman itu, yang mampu menjadi contoh bagi masyarakat. Yang mana masyarakatnya sangat majemuk terdiri dari berbagai suku dan agama, sedangkan nilai toleransinya dinilai sangat kuat,” paparnya.
